Kegiatan ekonomi
bergulir adalah kegiatan yang sangat membawa pengaruh baik bagi perkembangan
ekonomi warga miskin di kelurahan, karena dengan adanya ekonomi bergulir maka
warga miskin yang sebelumnya tidak memiliki atau kekurangan modal untuk usaha mereka dapat meminjam
secara berkelompok. Tentu saja ini memberi peluang untuk meningkatkan usaha
mereka menjadi lebih baik dan bila ditekuni dapat menopang perekonomian
keluarga.
Dalam skala
kelurahan ekonomi bergulir yang berjalan baik, dimana tingkat pengembalian
diatas 99 % dapat berdampak pada peningkatan ekonomi warga miskin dan jumlah
pendapatan warga miskin, namun tidak dapat dipungkiri bahwa kegiatan tersebut
tidak selamanya berjalan lancar di masyarakat karena terkadang banyak kemacetan
yang terjadi. Banyak diantara peminjam atau KSM yang melakukan tunggakan dan
sulit melakukan pembayaran, biasanya ada beberapa faktor yang menjadi alasan
anggota KSM menunggak, misalnya uang yang ada terpakai dan mereka tidak cukup
memiliki uang untuk membayar pinjaman, ada ketua KSM menunda dulu penyetoran
dana ke UPK sampai seluruh anggotanya membayar, hingga alasan anggota KSM ada
yang sedang keluar kota. Kendala-kendala diatas tentu saja menyulitkan UPK dan
mengganggu perkembangan perkembangan ekonomi bergulir, namun bagi UPK dan LKM
disanalah letak tantangan yang harus mereka hadapi karena bila semua kendala
tersebut dapat diatasi dapat membawa kemajuan bagi kelurahan.