Imron- Ketua O&P |
P2KKP
Pagaralam - Kelurahan Burung dinang adalah Kelurahan yang jauh dari pusat
kota. Kehidupan di Kelurahan ini masih sederhana dan bersahaja serta dekat
dengan alam. Walau begitu, masyarakat Kelurahan Burung Dinang tidak ingin hidup
dalam ketertinggalan dan berusaha keras
untuk meningkatkan taraf hidup lebih layak dan tak tersentuh oleh kekumuhan.
Salah satu perjuangan yang membanggakan
adalah ketika Kelurahan Burung Dinang berhasil mendapatkan Program PLPBK
(Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas) di Tahun 2013.
Program PLPBK yang memberikan kucuran
dana sebesar 1 Miliar Rupiah dipergunakan untuk menyelesaikan beberapa
permasalahan di Kelurahan Burung Dinang ini. “Namun dana tersebut pastinya tak
mampu untuk menyelesaikan seluruh permasalahan yang ada di lingkungan masyarakat
Burung Dinang, Karena itu, setelah melalui proses yang cukup lama ditetapkanlah
3 wilayah prioritas yang akan diselesaikan permasalahnnya yaitu RT.05, RT.08, RT.09”,
kisah Imron Ketua O&P mengenang proses awal PLPBK.
Dengan diprioritaskan 3 wilayah
memunculkan sedikit polemik di masyarakat, Ternyata dana sebesar 1 Miliar
tersebut juga tak cukup untuk menyelesaikan seluruh permasalahan lingkungan
yang ada di 3 RT tersebut. Dari dokumen RTPLP (Rencana Tindak Penataan
Lingkungan Permukiman) & RPLP (Rencana Penataan Lingkungan Permukiman) yang
disusun, terlihat bahwa kebutuhan seluruh masyarakat Kelurahan Burung Dinang di 3 wilayah prioritas baik dari kebutuhan
infrastruktur, ekonomi, serta sosial
yang mencapai angka 20 Miliar Rupiah.
Bak Penanpung air setelah dilakukan O&P pipa air bersih semakin bertambah |
Tapi dengan kembali memprioritaskan kegiatan
berdasarkan kemendesakkan, maka Program PLPBK
di kelurahan Burung Dinang dapat di manfaatkan dengan baik di tahun
2014. Setelah dana selesai dimanfaatkan, masyarakat Burung Dinang menunjukkan
rasa syukur serta terima kasih dengan
melakukan kegiatan Operasional Dan Pemeliharaan (O&P).
Seperti di RT.08 yang termasuk kawasan
prioritas PLPBK, KSM Simpang Jaya dengan kegiatan Pemipaan Air Bersih dan
mempunyai Motto “ Ulu Ayek Ilir Ayek” melaksanakan kegiatan O&P dengan cara
menagihkan iuran sebesar Rp.50.000 per tahun setiap kepala Keluarga penerima manfaat
air bersih tersebut. Penagihan iuran ini dilaksanakan dua kali pertahun, yaitu pada
bulan Juli sampai dengan Oktober.
Kegiatan O&P ini digawangi oleh
Pak Imron (ketua O&P) dan dibantu oleh Pak Sungadi (sekretaris dan
bendaraha O&P). Sejak tahun 2014 melalui kegiatan O&P uang yang terkumpul
sebesar Rp.3.200.000,- dan telah digunakan sebesar Rp. 1.500.000,- untuk penambahan
pipa dan transportasi, sehingga cash on hand sebesar Rp. 1.700.000,-.
“Kami menyadari bahwa kegiatan O&P
ini akan melanjutkan dan memperpanjang manfaat yang kami rasakan saat ini, air
bersih merupakan sumber kehidupan masyarakat dengan O&P kami ingin
memperpanjang kehidupan masyarakat kami yang sehat”, ujar Imron.
Dengan dimanfaatkannya PLPBK secara baik , maka di tahun 2015 Kelurahan Burung dinang kembali mendapatkan Dana Top Up PLPBK
sebesar 1 Miliar Rupiah.
Ditulis Oleh:
Usna Fahliza, ST
Fasilitator Teknik TF-18
Korkot 3 kota Pagaralam
OC-02 P2KKP Provinsi Sumatera Selatan